Jika Tyler menyimpan uang itu dan tak ada orang yang mengklaimnya, maka suatu hari bocah itu berhak memiliki uang yang ditemukannya itu.
Ayahnya, Cody Schaefer, mengatakan, putranya itu memang gemar mencari sesuatu sejak beberapa tahun terakhir ini.
Sekitar satu jam setelah mereka memasuki kamar hotel, Tyler langsung melakukan kegemarannya itu. Dia membuka laci yang ada di kamar hotel itu satu per satu.
"Apa yang kamu lakukan?" tanya Cody kepada putranya itu.
"Seseorang mungkin meninggalkan barang yang bagus," ujar Tyler sambil terus membuka semua laci.
Tak lama kemudian Tyler berteriak, "Saya menemukan uang!"
Namun, saat melihat uang yang ditemukan putranya, kontan saja Cody terhenyak karena uang yang ditemukan mencapai 10.000 dollar AS.
Kemudian Cody memeriksanya dan ternyata semua uang itu asli dan tampaknya baru saja diambil dari bank.
"Awalnya kami tak tahu apa yang harus kami lakukan," kata Cody.
Dia dan putranya lalu mencoba menduga-duga bagaimana uang itu bisa sampai tertinggal di laci kamar hotel.
Mungkinkan uang itu milik seorang penjual narkotika atau uang seseorang yang baru saja menjual mobilnya?
Akhirnya Cody memutuskan bahwa mereka tidak bisa memiliki uang itu karena tidak tahu asal-usul uang tersebut.
Tyler ternyata setuju dengan keinginan ayahnya, dan bahkan bocah itu tak mau difoto bersama uang hasil temuannya itu.
"Kita harus melapor kepada polisi," kata Cody kepada putranya.
Tak lama setelah menelepon kantor polisi, datanglah Sersan Randy Francis ke hotel itu.
Sersan Randy yang sudah 13 tahun menjadi polisi mengaku bahwa ini adalah penemuan uang terbesar yang pernah ditanganinya.
"Sebelumnya saya hanya menangani penemuan uang sebesar 1.000 dollar AS," kata Randy.
Randy mengaku heran karena tak ada yang menelepon ke hotel untuk mengklaim uang sebesar itu.
"Saya kira jika saya kehilangan 10.000 dollar AS, maka saya akan dengan cepat mengetahuinya," ujar Randy.
Polisi akhirnya menyimpan uang itu sambil menunggu jika ada seseorang yang akan mengaku sebagai pemiliknya.
Cody menceritakan kisah ini kepada teman dan kerabatnya. Dan, semua orang yang mendengar ceritanya mengatakan bahwa keputusannya untuk tidak mengambil uang itu adalah keputusan yang tepat.
"Hanya satu orang yang mengatakan saya orang bodoh," kata Cody sambil tertawa.
"Tapi saya katakan, saya datang ke Kansas tanpa membawa uang 10.000 dollar AS dan pulang juga tak membawa 10.000 dollar AS. Sesederhana itu," ujar Cody.
Cody Schaefer, seorang sopir truk dan mekanik yang tinggal di Dakota Selatan, bertemu mantan istrinya di Kansas City setiap tahun untuk mengajak ketiga anak mereka berlibur musim panas.
Adapun Hotel Hilton Kansas City Airport adalah titik pertemuan yang sudah disepakati bersama.
Like Dan Share Jika Kamu Suka Artikelnya Dan Terima Kasih Sudah Berkunjung Di Blog Sederhana Ini
Follow @posterkini |
|
0 komentar:
Post a Comment