Inilah Tujuh Sebab Suami Malas Diajak Bicara Saat Ada Masalah Di Dalam Rumah Tangga,Permasalahan rumah tangga apapun sebaiknya dibicarakan baik-baik,
ketimbang dibahas dengan saling adu mulut, begitulah saran kebanyakan
pakar pernikahan. Namun seringkali kenyataan yang terjadi tak sesuai
teori. Suami yang diajak bicara malah terlihat malas-malasan.
Bukan
tanpa sebab jika pasangan tampak tidak antusias ketika diajak bicara
soal masalah rumah tangga. Bisa jadi hal itu terjadi karena sikap Anda
sendiri. Berikut ini tujuh Tujuh Sebab Suami Malas Diajak Bicara Saat Ada Masalah Di Dalam Rumah Tangga :
1. Bertele-tele
Mungkin karena Anda terlalu lama ketika ingin menyampaikan apa yang diinginkan. Monolog yang bertele-tele tentu saja membosankan. Usahakan untuk langsung pada tujuan jika Anda ingin meminta sesuatu pada pasangan.
2. Memonopoli
Anda sering memonopoli pembicaraan ketika sedang melakukan percakapan bersama suami. Ketika suami hendak bicara, Anda terus saja bicara tanpa memberikannya kesempatan. Sikap inilah yang membuat suami jadi lebih memilih diam saja dan cenderung menganggap omongan Anda angin lalu.
3. Kasar
Jika Anda memiliki kebiasaan mengatakan hal kasar, menyakitkan, mengintimidasi, meremehkan dan menghina keyakinan serta perasaan pasangan, maka ia akan bersikap defensif dan tak mau mendengarkan Anda. Demi kehidupan pernikahan yang lebih sehat Anda sebaiknya mulai mengurangi cara bertengkar seperti ini. Baca tipsnya di sini.
4. Manipulasi
Jika pasangan membaca adanya pola manipulasi dalam percakapan Anda, maka ia akan segera mengakhiri pembicaraan tersebut. Sebaiknya katakan dengan jujur apa yang Anda inginkan.
5. Generalisasi
Mungkin Anda menggunakan kata generalisasi saat mengutarakan pendapat. Komentar yang menggunakan kata-kata seperti "selalu", "tidak pernah" atau "terus" dapat menyebabkan pasangan malas untuk melakukan percakapan. Jadi, hilangkan kata-kata tersebut dari kosakata Anda.
6. Waktu yang Salah
Anda memilih waktu yang salah. Pada saat Anda ingin berbicara, pasangan sedang dalam keadaan lelah, sibuk dengan pikiran lain, menonton televisi atau bekerja di depan komputer. Beritahu pasangan sebelumnya, jika Anda ingin melakukan percakapan dan tanya padanya apakah itu waktu yang tepat. Jika pasangan mengatakan tidak, jangan marah.
7. Mengulang
Sebaiknya hindari membahas masalah atau topik yang telah dibahas panjang lebar sebelumnya. Tak ada seorang pun yang ingin membicarakan masalah yang telah selesai terutama jika ia bertanggung jawab dalam masalah tersebut.
1. Bertele-tele
Mungkin karena Anda terlalu lama ketika ingin menyampaikan apa yang diinginkan. Monolog yang bertele-tele tentu saja membosankan. Usahakan untuk langsung pada tujuan jika Anda ingin meminta sesuatu pada pasangan.
2. Memonopoli
Anda sering memonopoli pembicaraan ketika sedang melakukan percakapan bersama suami. Ketika suami hendak bicara, Anda terus saja bicara tanpa memberikannya kesempatan. Sikap inilah yang membuat suami jadi lebih memilih diam saja dan cenderung menganggap omongan Anda angin lalu.
3. Kasar
Jika Anda memiliki kebiasaan mengatakan hal kasar, menyakitkan, mengintimidasi, meremehkan dan menghina keyakinan serta perasaan pasangan, maka ia akan bersikap defensif dan tak mau mendengarkan Anda. Demi kehidupan pernikahan yang lebih sehat Anda sebaiknya mulai mengurangi cara bertengkar seperti ini. Baca tipsnya di sini.
4. Manipulasi
Jika pasangan membaca adanya pola manipulasi dalam percakapan Anda, maka ia akan segera mengakhiri pembicaraan tersebut. Sebaiknya katakan dengan jujur apa yang Anda inginkan.
5. Generalisasi
Mungkin Anda menggunakan kata generalisasi saat mengutarakan pendapat. Komentar yang menggunakan kata-kata seperti "selalu", "tidak pernah" atau "terus" dapat menyebabkan pasangan malas untuk melakukan percakapan. Jadi, hilangkan kata-kata tersebut dari kosakata Anda.
6. Waktu yang Salah
Anda memilih waktu yang salah. Pada saat Anda ingin berbicara, pasangan sedang dalam keadaan lelah, sibuk dengan pikiran lain, menonton televisi atau bekerja di depan komputer. Beritahu pasangan sebelumnya, jika Anda ingin melakukan percakapan dan tanya padanya apakah itu waktu yang tepat. Jika pasangan mengatakan tidak, jangan marah.
7. Mengulang
Sebaiknya hindari membahas masalah atau topik yang telah dibahas panjang lebar sebelumnya. Tak ada seorang pun yang ingin membicarakan masalah yang telah selesai terutama jika ia bertanggung jawab dalam masalah tersebut.
Like Dan Share Jika Kamu Suka Artikelnya Dan Terima Kasih Sudah Berkunjung Di Blog Sederhana Ini
| Follow @posterkini |
|
0 komentar:
Post a Comment