Google Akui Negara Palestina, Israel Marah Marah,google mengubah judul halaman edisi Palestina mereka dari "Wilayah Palestina" menjadi "Palestina." Perubahan google.ps itu dilakukan menyusul pengakuan PBB atas Palestina sebagai negara berdaulat dan meningkatkan statusnya menjadi negara pengamat di PBB.
"Dalam kasus ini kami mengikuti langkah PBB, ISO (International Organisation for Standardisation) dan organisasi-organisasi internasional lainnya," tambahnya.
Palestina menyambut baik langkah Google tersebut. Sebaliknya, entitas Zionis Israel dilaporkan marah atas apa yang telah dilakukan Google.
Google Akui Negara Palestina, Israel Marah Marah
Pemerintah Israel, pada hari yang sama, mempertanyakan keputusan Google mengganti istilah "Palestinian Territories" dengan hanya "Palestina" di halaman google.ps versi Inggris dan “Al Ardhu Al Filistin” menjadi “Filistin” pada versi Arab tersebut. Kementerian Luar Negeri Israel menyentil bagaimana mungkin Google yang swasta bisa ikut campur masalah politik internasional.
"Perubahan ini menimbulkan pertanyaan tentang alasan di balik keterlibatan yang sangat mengejutkan dari sebuah perusahaan internet swasta ke dalam dunia politik internasional, dan berada di sisi yang kontroversial," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel, Yigal Palmor.
Like Dan Share Jika Kamu Suka Artikelnya Dan Terima Kasih Sudah Berkunjung Di Blog Sederhana Ini
Follow @posterkini |
|
0 komentar:
Post a Comment